Kabar dari SDN 002 Nehas Liah Bing, Wehea, Borneo
Bertempat di SDN 002 Nehas Liah Bing, Kecamatan Muara Wahau, Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur, dilaksanakan workshop penyusunan kurikulum sekolah (dokumen-1) bagi 8 sekolah, yaitu pada Gugus Inti-1 yang terdiri dari SDN 001 Muara Wahau (SD Inti), SD Filial 001 Dea Beq, SDN 005 Diaq Lay dan SDN 006 Bea Nehas serta Gugus Inti-2 yang terdiri dari SDN 002 Nehas Liah Bing (SD Inti), SDN 004 Diaq Leway, SDN 009 Karya Bhakti dan SDN 010 Long Wehea dengan peserta terdiri dari kepala sekolah dan 2 orang guru.
|
pembukaan workshop guru di sdn 002 nehas liah bing |
Kegiatan workshop tersebut merupakan buah dari kerjasama antara SDN 002 Nehas Liah Bing selaku panitia pelaksana dan tuan rumah serta UPTD Pendidikan Muara Wahau, Yayasan Agungkan Guru Indonesia (Y-AGI) dan PT. Bhakti Energi Persada (BEP) Group dan melibatkan 24 orang peserta dengan 2 orang instruktur, yaitu Bapak Edy Suroso, M. Pd dan Bapak Lasmin, S. Pd (keduanya merupakan pengawas sekolah) serta 2 orang volunteer PT. YAGI, yaitu Bapak Suwoto, S. Pd dan Kasim, S. Pd.
|
suasana pelatihan guru untuk penyusunan kurikulum sekolah |
Proses pelatihan berlangsung menarik dengan metode fokus group diskusi (FGD), dimana para peserta terlibat aktif dan langsung mempraktekan teknis penyusunan dokumen kurikulum sekolah maupun membuat format kriteria ketuntasan minimal (KKM).
|
Edy Suroso, M. Pd, salah satu instruktur dalam workshop guru di sdn 002 nehas liah bing |
Pola pelatihan dalam workshop tersebut menurut beberapa orang peserta terbilang baru. Sumrah, S. Pd, Kepala SDN 002 Nehas Liah Bing mengungkapkan bahwa dengan model pelatihan seperti yang dilaksanakan dalam workshop tersebut seluruh peserta dipancing untuk mampu melakukan penyusunan dokumen kurikulum sekolah maupun penyusunan KKM.
|
peserta workshop guru di sdn 002 nehas liah bing |
Sementara itu, Seria, S. Pd, salah satu peserta dari SDN 006 Bea Nehas menuturkan bahwa dalam beberapa hal mereka baru mengetahui teknis penyusunan dokumen-1 maupun KKM tersebut dalam proses pelatihan selama 3 hari tersebut.
|
penutupan workshop guru dalam penyusunan kurikulum sekolah di sdn 002 nehas liah bing |
Pelatihan bagi para guru dan kepala sekolah tersebut seperti dituturkan oleh Bapak Suwoto, S. Pd, ditargetkan dapat menjadi awal sekaligus triger bagi seluruh satuan pendidikan dalam rangka meningkatkan kapasitas serta kualitas pendidik. Perlu upaya secara terus menerus untuk meningkatkan kapasitas guru sebelum kita bicara peningkatan kualitas pendidikan secara komprehensif, tutur Suwoto.
|
Sumrah, S. Pd & Ricky, S. Pd, saat presentasi dalam Workshop Guru |
Sebelumnya dilaksanakan, proses pelatihan melalui tahapan inisiasi selama kurang lebih 2 bulan hingga terbangunnya sebuah kesepakatan untuk melaksanakan pelatihan.
|
peserta workshop serius saat pemaparan materi oleh salah satu peserta |
Sumrah, S. Pd, dalam pembukaan pelatihan menuturkan bahwa sebelumnya, target pelatihan sebagai langkah awal tersebut hanya difokuskan untuk SDN 002 Nehas Liah Bing sebagai salah satu SD Inti, kemudian berkembang dan melibatkan 3 sekolah imbas dibawah sekolah inti.
|
suasana pelatihan penyusunan dokumen kurikulum sekolah (Lasmin, S. Pd-berdiri) |
Tetapi selanjutnya, kami melihat perlu diperluas lokusnya dan akhirnya juga melibatkan Gugus Inti-1, sehingga akhirnya pelatihan tersebut diikuti oleh 2 gugus dengan 8 sekolah seperti yang kita laksanakan ini dan kami menyampaikan terima kasih atas peran Y-AGI dan PT. BEP Group yang telah membantu terlaksananya proses pelatihan tersebut serta seluruh sekolah yang telah secara swadaya menanggung dana transportasi untuk kegiatan tersebut. Kami harapkan agar proses kolaborasi seperti ini dapat terus berlangsung dan tidak berhenti pada tahapan awal ini, pungkas Sumrah.
|
proses penutupan workshop guru (ki-ka: sumrah, ganef harjanto, lasmin, edy suroso, suwoto) |
Pada kegiatan pembukaan, Suharto, S. Pd, selaku kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Muara Wahau menyampaikan bahwa UPTD telah melakukan koordinasi dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Kutai Timur dan sangat mendukung pelatihan tersebut dan kami berharap agar pelatihan seperti yang dilaksanakan tersebut tidak hanya bagi gugus-1 dan gugus-2 saja, tetapi juga dapat menyebar ke gugus-3 dan gugus-4 sehingga dapat meliputi seluruh sekolah dalam wilayah UPTD Pendidikan Muara Wahau.